Jumat, 03 Januari 2014

KONSEP METODOLOGI PENELITIAN

Diposting oleh Unknown di 18.00




A.     Pengertian metode penelitian pendidikan.

Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dan tujuan serta kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu cara ilmiah, data, tujuan, dan kegunaan. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu:
1.    Rasional, berrati kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penerangan manusia.
2.    Empiris, berarti cara-cara yang dilakukan itu diamati oleh indera manusia sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan.
3.    Sistematis, artinya proses yang diguanakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis (Sugiyono,(2011:3)).

B.    Macam-macam penelitian

Banyak pendapat yang mengemukakan tentang berbagai jenis penelitian yang bisa   dilakukan seseorang; namun pada dasarnya penelitian dapat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok, yakni
a). jenis penelitian yang didasarkan pada alasan mengapa dilakukan penelitian,
b). jenis penelitian yang berdasar pada tempat dilakukannya penelitian, serta
c). jenis-jenis penelitian dilihat dari tujuan dilakukannya penelitian. Masing-masing jenis penelitian yang ada pada setiap kelompok akan dijelaskan lebih lanjut.
Berdasarkan alasan dilakukannya penelitian, terdapat 2 jenis penelitian yaitu penelitian dasar/murni ( basic/pure research ), dan penelitian terapan ( applied research ). Penelitian dasar ( basic research ) adalah suatu penelitian yang mempunyai alasan intelektual, bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, yakni penelitian yang didasarkan pada keinginan untuk mengetahui semata-mata dan tidak mempunyai kegunaan praktis secara langsung. Sedangkan penelitian terapan ( applied research ) adalah penelitian yang mempunyai alasan praktis, yaitu alasan berdasarkan pada keinginan untuk mengetahui sesuatu dengan tujuan agar bisa menjadikan sesuatu itu lebih baik, efektif, dn efisien.
Menurut tempat dilakukannya penelitian, terdapat 3 jenis penelitian yaitu : penelitian perpustakaan ( library research ), penelitian laboratorium ( laboratory research ), dan  penelitian lapangan ( field research ).
Penelitian perpustakaan ( library research ) adalah penelitian yang dilakukan dengan jalan mempelajari buku-buku, dokumen-dokumen, atau sumber-sumber data lainnya yang ada di perpustakaan atau ditempat-tempat tersimpannya dokumen yang bersangkutan. Penelitian laboratorium ( laboratory research ) merupakan penelitian yang dilakukan dengan menggunakan alat-alat dalam laboratorium yang biasanya bersifat eksperimen dimana dimungkinkan untuk melakukan pengontrolan terhadap pengaruh dari suatu faktor tertentu. Sedangkan penelitian lapangan ( field research ) adalah penelitian yang dilakukan dengan jalan mendatangi obyek yang diteliti seperti misalnya rumah tangga, perusahaan, dan sebagainya. Pengumpulan data pada jenis penelitian ini adalah dengan mendatangi sumber-sumber data atau mendekat dengan responden baik melalui kegiatan wawancara maupun dengan cara observasi.
Sedangkan jika dilihat dari tujuan dilakukannya penelitian, terdapat 3 jenis penelitian yaitu penelitian eksplorasi ( explorative research ), penelitian pengembangan ( development research ), dan penelitian verifikasi ( verificative research ). Penelitian eksplorasi ( explorative research ) adalah penelitian yang dilakukan terhadap sesuatu yang menyebabkan terjadinya peristiwa. Jadi dalam hal ini apabila ada peristiwa yang terjadi berulang-ulang bisa dilakukan penelitian untuk mengetahui penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Penelitian pengembangan ( development research ) merupakan penelitian yang bertujuan untuk melakukan penyempurnaan terhadap sesuatu yang sudah ada, misalnya suatu perusahaan melakukan uji coba pengembangan produk, mula-mula dicoba terhadap sejumlah kecil produk, dan bila ini berhasil dapat diterapkan pada jumlah produk yang lebih besar. Sedangkan penelitian verifikasi ( verificative research ) merupakan suatu penelitian yang bertujuan untuk melakukan pengecekan terhadap kebenaran dari hasil penelitian yang sudah dilakukan. Ebooks (Nurhayati, Siti. 2012.Metodologi penelitian praktis)


C.    Pengertian penelitian kuantitatif dan kualitatif.

1.         Penelitian kuantitatif
          Metode kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlndaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk penelitian pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. (Sugiyono,(2011:10)).
2.         Penelitian Kualitatif
          Metode kualitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti suatu kondisi objek yang alamiah (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti sebagi instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara trianggulasi (gabungan) . (Sugiyono,(2011:12)).

D.    Perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif








Perbedaan aksioma dasar tentang sifat realistis
 



Pentagon: Perbedaan metode kualitatif dan kuantitatif




Perbedaab dalam proses penelitian
 




Perbedaan dalam karakteristik penelitian
 

 










                                                                                                Sugiyono,(2011:20)

1.    Perbedaan aksioma
Tabel perbedaan antara aksioma antara metode kuantitatif dan kualitatif  :
Aksioma dasar
Metode kuantitatif
Kualitatif
Sifat realitik
Tunggal, diklasifikasikan , konkrit, teramati,kerukur
Ganda, holistik, dimanamis, hasil konstruksi, dan pemahaman,
Hubungan peneliti dengan yang diteliti,
Independen, supaya terbangun objektifitas,
Interaktif dengan sumber data supaya memperoleh data
Hubungan variabel
Sebab-akibat (kausal)
 



Timbal balik / interaksi
 




Kemungkinan generalissasi
Cenderung membuat generalisasi
Hanya mungkin dalam ikatan konteks dan waktu
Peranan nilai
Cenderung bebas nilai
Terikat nilai nilai yang dibawa peneliti dan sumber data
(Sugiyono,(2011:20)).

2.    Karakteristi penelitian
Tabel
No
Kuantitatif
Kuaitatif
1
A.  desain
a.  Spesifik, jelas , rinci
b.  Ditentukan seraca mantap sejak awal
c.   Penjadi pegangan langkah demi langkah
A.  Desain
a.  Umum
b.  Fleksibel
c.   Berkembang,dan muncul dalam proses penelitian
2
B.  Tujuan
a.  Menunjukan hub. Anta fariabel
b.  Menguji teori
c.   Mencari generalisasi yamh memiliki nilai prediktif
B.Tujuan
a.     Menemukan pola hub yg bersifat  interaktif
b.     Menemukan teori
c.      Menggambarkan realitas yang kompleks
d.     Memperoleh pemahaman maknaa
3
C. Tehnik pengumpulan data
a.  Kuesioner
b.  Observasi dan wawancara terstruktur
C.tehnik pengumpulan data
a.     partisipan observasi
b.     in depth interview
c.      dokumentasi
d.     triangulasi
4
D. instrument penelitian
a.  test, angket, wawancara terstruktur
b.  instrument yang telah terstandar
D.instrument penelitian
a.     peneliti sebagai instrument
b.     buku catatan, tape recorder, caamera, handicam, dll
5
E.  data
a.  kuantitatif
b.  hasil pengukuran fariabel yang dioperasionalkan dengan menggunakan instrument
E.Data
a.  deskriptif kualitatif
b.  dokument pribadi,catatan lapangan,ucapan dan tindakan, rsponden, dokument dll
6
F.  sample
a.  besar
b.  representatif
c.   sedapat mungkin random
d.  ditentukan sejak awal
F.sample atau sumber data
a. kecil
b. tidak representatif
c. purposif, snowball
d. berkembang selama proses penelitian
7
G. Analisis
a. setelah selesai pengumpulan data
b. deduktif
c. menggunakan statiistik untuk menguji hipotesis
G. Analisis
a. terus menerus sejak awal sampai akhir penelitian
b. induktif
c. mencari pola, model, tema, teori

8
H. hubungan dengan responden
a.  dibuat berjarak, bahkan sering tampak kontak supaya objektiv
b.  kedudukan peneliti lebih tinggi daripada responden
c.   jangka pendek sampai hipotesis dapat dibuktikan

H. hubungan dengan responden
a. empati, akrab supaya memperoleh pemahaman yang mendalam
b. kedudukan sama bahkan sebagai guru atau konsultan
c. jangka lama, sampai datanya jenuh, dapat ditemukan hipotesis atau teori
9
I.    usulan desain
e.  luas dan rinci
f.    literatur yang berhubungan dengan masalah, dan variabel yang diteliti
g.  prosedur yang spesifik dan rinci langkah-langkahnya
h.  masalah dirumuskan dnegan spesifik dan jelas
i.    hipotesis dirumuskan dengan jelas
j.    ditulis secara rinci dan jelas sebelum terjun kelapangan
I.    usulan desain
a.  singkat, umum bersifat sementara
b.  literratur yang digunakan bersifat smentara tidak menjadi pegangan utama
c.   prosedur bersifat umum
d.  masalah bersifat sementara dan akan ditemukan setelah studi pendahuluan
e.  tidak dirumuskan hipotesis jarena justru akan menemukan hipotesis
f.    fokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal dari lapangan
10
J. peneliatian selesai
Setelah semua kegiatan yang direncanakan dapat direncaknakan
J. penelitian selesai
Setelah tidak ada data hyang dianggap baru atau jenuh
11
K. kepercayaan terhadap hasil penelitian
Pengujian validitas dan reliabilitas instrumen
K. kepercayaan gterhadap hasil
Menguji kredibilitas, depenabilitas, proses dan hasil penelitian

E.     Kompetensi penelitian kuantitatif dan kualitatif.

1.    Kompetensi Peneliti Kuantitatif
a.    Memiliki wawasan yang luas dan mendalam tentang bidang pendidikan yang akan diteliti,
b.    Mampu melakukan analisis masalah secara akurat, sehingga dapat ditemukan masalah penelitian pendidikan yang betul-betul masalah,
c.    Mampu menggunakan teori pendidikan yang tepat sehingga dapat digunakan untuk memperjelas masalah yang diteliti, dan merumuskan hipotesis penelitian,
d.    Memahami berbagai jenis metode penelitian kuantitatif, seperti metode survey, eksperimen, action research, expost facto, evaluasi dan R&D
e.    Memahami teknik-teknik sampling, seperti probability sampling dan nonprobability sampling, dan mampu menghitung dan mampu memilih jumlah sample yang representatif dengan sampling error tertentu,
f.     Mampu menyusun instrumen baik test maupun nontest untuk mengukur berbagai variabel yang diteliti, mampu menguji validitas dan reliabilitas instrumen,
g.    Mampu mengumpulkan data dengan kuesioner, maupun dengan wawancara observasi, dan dokumentasi,
h.    Bila pengumpulan data dilakukan oleh tim, maka harus mampu mengorganisasikan tim peneliti dengan baik,
i.      Mampu menyajikan data, menganalisis data secara kuantitatif untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis penelitian yang telah dirumukan,
j.      Mampu memberikan interprestasi terhadap data hasil penelitian maupun hasil pengujian hipotesis,
k.    Mampu membuat laporan secara sistematis, dan menyampaikan hasil penelitian ke pihak-pihak yang terkait
l.      Mampu membuat abstraksi hasil penelitian, dan membuat artikel untuk dimuat ke dalam jurnal ilmiah,
m.   Mampu mengkomunikasikan hasil penelitian kepada masyarakat luas
n.    (Sugiyono,(2012:40)).


2.    Kompetensi  Peneliti Kualitatif
a.    Memiliki wawasan yang luas dan mendalam tentang bidang pendidikan yang akan diteliti,
b.    Mampu menciptaka rapport kepada setiap orang yang ada pada situasi sosial yang diteliti,. Menciptakan rapport berarti mampu membantu hubungan yang akrab dengan setiap orang yang ada pada konteks sosial,
c.    Memiliki kepekaan untuk melihat setiap gejala yang ada pada objek penelitian (situasi sosial),
d.    Mampu menggali sumber data dengan observasi partisipan, dan wawancara mendalam secara trianggulasi, serta sumber-sumber lain,
e.    Mampu menganalisis data kualitatif secara induktif berkesinambungan mulai dari analisis deskriptif, domain, komponensial, dan tema kultural/budaya,
f.     Mampu menguji kredibilitas, dependailitas, konfirmabilitas, dan trasferabilitas hasil penelitian,
g.    Mampu menghasilkantemuan pengetahuan, mengkonstruksi fenomena, hipotesis atau ilmu baru,
h.    Mampu membuat laporan secara sistematis, jelas, lengkap dan rinci,
i.      Mampu membuat abstraksi hasil penelitian, dan membuat artikel untuk dimuat ke dalam jurnal ilmiah,
j.      Mampu mengkomunikasikan hasil penelitian kepada masyarakat luas
           
F.     Ruang lingkup Penelitian pendidikan.

Lingkup Penelitian Pendidikan
·         Lingkup Penelitian pada Tingkat Kebijakan Pendidikan
1.    Perumusan kebijakan tentang pendidikan yang dilakukan oleh MPR
2.    Kebijakan Presiden dan DPR tentang Pendidikan
3.    Kebijakan Mendiknas tentang Pendidikan
4.    Kebijakan Dirjen, Gubernur, bupati, Walikota, Diknas tentang Pendidikan
5.    Implementasi kebijakan Pendidikan
6.    Output dan Outcome Kebijakan Pendidikan

·         Lingkup Penelitian Pada Tingkat Manajerial (manajemen)
1.    Perencanaan pendidikan pada tingkat nasional, Propinsi/Kabupaten/Kota dan lembaga
2.    Organisasi Diknas, Dinas Propinsi/Kabupaten/Kota dan institusi pendidikan
3.    Kepemimpinan Pendidikan
4.    Ekonomi Pendidikan
5.    Bangunan pendidikan, sarana dan prasarana pendidikan
6.    Hubungan kerjasama antar lembaga pendidikan
7.    Koordinasi pendidikan dari pusat ke daerah
8.    SDM tenaga kependidikan
9.    Evaluasi pendidikan
10. Kearsipan, perpustakaan dan musium pendidikan

·         Lingkup Penelitian pada Tingkat Operasional
1.    Aspirasi masyarakat dalam memilih pendidikan
2.    Pemasaran lembaga pendidikan
3.    Sistem seleksi murid baru
4.    Kurikulum, silabe
5.    Teknologi pembelajaran
6.    Media pendidikan, buku ajar dll
7.    Penampilan mengajar guru
8.    Manajemen kelas
9.    Sistem evaluasi belajar
10. Sistem ujian akhir
11. Kuantitas dan kualitas lulusan
12. Manajemen klas
13. Unit produksi
14. Perkembangan karier lulusan
15. Pembiayaan pendidikan
16. Profil pekerjaan dan tenaga kerja DUDI
17. Kebutuhan masyarakat akan lulusan pendidikan
            (Sugiyono,(2012:42))

DAFTAR PUSTAKA

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, Nana S. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Ebooks (Nurhayati, Siti. 2012.Metodologi penelitian praktis)

0 komentar:

Posting Komentar

blogging

blogging
 

Konselor Note Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Provided By Free Blogger Templates | Freethemes4all.com

Free Website templatesSEO Web Design AgencyMusic Videos Onlinefreethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesFree Soccer VideosFree Wordpress ThemesFree Web Templates